Uraian Kegiatan Pembelajaran
Tujuan Pembelajara
- Dengan menyanyikan lagu “Ruri Abangku”, siswa dapat mengidentifikasi berbagai pola irama lagu dengan menggunakan alat musik ritmis secara teliti.
- Dengan menggunakan alat musik ritmis, siswa dapat memainkan pola irama bervariasi lagu bertanda birama tiga dengan percaya diri.
- Dengan menjawab pertanyaan tentang sebutan kakak lakilaki dan perempuan, siswa dapat menentukan karakter setiap individu di rumah dengan teliti.
- Dengan kegiatan tanya jawab, siswa dapat membedakan setiap individu di rumah berdasarkan karakter yang dimiliki dengan teliti.
- Dengan teks buku harian Udin, siswa dapat membaca teks permintaan maaf untuk menjaga sikap hidup dalam kemajemukan keluarga dengan teliti
- Dengan menjawab pertanyaan dari teks permintaan maaf, siswa dapat mengidentifikasi contoh sikap hidup rukun dan tidak rukun dalam kemajemukan keluarga dengan teliti.
- Dengan bimbingan guru, siswa dapat memperagakan contoh ucapan permohonan maaf dengan santun dan percaya diri.
- Dengan menggunakan kubus satuan, siswa dapat membilang sampai 500 dengan teliti.
- Dengan menggunakan kubus satuan, siswa dapat menyebutkan banyak benda dengan teliti.
- Dengan mengamati deret bilangan, siswa dapat menentukan pola-pola bilangan sederhana menggunakan bilangan kurang dari 100 dengan teliti.
- Dengan mengamati deret bilangan, siswa dapat membuat pola-pola bilangan sederhana dengan menggunakan bilangan kurang 100 dengan teliti.
- Dengan mengamati contoh teks buku harian Udin dan bimbingan guru, siswa dapat menulis teks buku harian tentang kegiatan keluarga dengan EYD yang tepat secara teliti.
- Dengan kegiatan menulis teks buku harian, siswa dapat menyebutkan keberagaman anggota keluarga berdasarkan jenis kelamin dengan percaya diri.
- Dengan kegiatan menulis teks buku harian, siswa dapat menceritakan kebersamaan dengan anggota keluarga yang berbeda jenis kelamin dengan bahasa yang santun dan percaya diri.
Media dan Alat Pembelajaran
- Teks lagu “Ruri Abangku”.
- Contoh teks buku harian Udin.
- Gambar operasi hitung menggunakan kubus satuan.
- Gambar beberapa rak buku yang berkaitan dengan barisan bilangan +1.
Kegiatan Pembelajara
- Menuliskan pertanyaan beserta jawaban berdasarkan gambar pada buku siswa.
- Guru memperkenalkan alat musik ritmis kepada siswa (mengamati)
- Alat musik ritmis adalah alat musik tak bernada. Alat musik ritmis digunakan untuk keteraturan irama lagu. Cara memainkan alat musik ritmis dengan dipukul, baik dipukul dengan tangan maupun dengan alat, atau dikocok. Contoh alat musik ritmis di antaranya: rebana, drum, talempong, gendang, tamborin, marakas, dan lain sebagainya
- Pola irama yaitu panjang pendeknya bunyi. Panjang pendeknya bunyi dapat dihitung berdasarkan ketukan.Ketukan merupakan bunyi yang teratur yang dapatdiibaratkan seperti bunyi detak jarum jam
- • Pola irama berjalan menurut birama. Birama yaitu kuat lemahnya bunnyi dalam lagu. Kuat lemahnya bunyi dibatasi garis yang disebut garis birama. Birama ditandai dengan tanda birama. Contoh tanda birama yaitu 4/4.
Birama 4/4 artinya setiap birama ada empat ketukan

- Perhatikan contoh irama berikut!•• Siswa menyanyikan lagu “Ruri Abangku” secara bersamasama dengan percaya diri (mencoba).
- Siswa memperhatikan guru menyanyikan lagu “Ruri Abangku” sesuai ketukan dengan menggunakan alat musik ritmis (mengamati).
- Siswa dibimbing memainkan alat musik ritmis (mengamati).
- Siswa menyanyikan lagu “Ruri Abangku” dengan memaink alat musik ritimis (mencoba).
- Siswa diajak menyanyikan lagu lain yang mempunyai biram2/4 (mencoba).
- Siswa mengidentifikasi pola irama pada lagu yang dinyanyikan tersebut menggunakan alat musik ritmis (menalar).
- Siswa memainkan pola irama pada lagu berbirama 2menggunakan alat musik ritmis (mencoba).
- Siswa membedakan pola irama pada lagu “Ruri Abangku” dengan lagu lain berbirama 2/4 yang telah dinyanyikan tersebut (menalar).
- Siswa membaca nyaring syair lagu (mengamati).
- Siswa menjawab pertanyaan yang ada di buku siswa (menalar).
- Siswa dan guru melakukan tanya jawab sebutan kakak laki-laki dan perempuan di daerah setempat (menanya).
- Beberapa contoh sebutan kakak laki-laki dan perempuan di beberapa daerah:
- Uda adalah sebutan kakak laki-laki dalam bahasa Minang.
- Uni adalah sebutan kakak perempuan dalam bahasa Minang.
- Mas atau Raka adalah sebutan kakak laki-laki dalam bahasa Jawa.
- Mbak atau Mbakyu adalah sebutan kakak perempuan dalam bahasa Jawa.
- Aa atau Akang adalah sebutan kakak laki-laki dalam bahasa Sunda.
- Teteh atau Ceuceu adalah sebutan kakak perempuan dalam bahasa Sunda.
- Mpok adalah sebutan kakak perempuan dalam bahasa Betawi.
- Daeng adalah sebutan kakak laki-laki dalam bahasa Makassar, Bali.
- Siswa menyebutkan sebutan kakak laki-laki dan perempuan yang ada dalam keluarganya (mengomunikasikan).
- Siswa membaca teks buku harian Udin (mengamati).
- Siswa menjawab pertanyaan dari teks buku harian Udin (menalar).
- Siswa mengidentifikasi contoh sikap hidup rukun dan tidak rukun dalam kemajemukan keluarga (menalar).
- Siswa membaca contoh ucapan permohonan maaf yang ada pada buku siswa (mengamati).
- Siswa dan guru melakukan tanya jawab tentang ucapan permohonan maaf yang santun (menanya).
- Guru menjelaskan kalimat permohonan maaf yang santun kepada siswa, kemudian siswa dibimbing memperagakan ucapan permohonan maaf (mengamati).
- Siswa memperagakan ucapan permohonan maaf di depan kelas (mencoba).