CARA PEMBELAJARAN SEKOLAH

  • Home
  • About
  • SD
  • SMP
  • SMA
  • SMK
Home » Archive for August 2015

Sunday, August 23, 2015

Materi cara pembelajaran PPKn smp kelas 8 tema Bersatu Kita Teguh

Materi  cara pembelajaran PPKn smp kelas 8  tema Bersatu Kita Teguh
Bersatu Kita Teguh
A. Kompetensi Inti (KI)
  1.  Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
  2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, kon
  4. septual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  5. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD
  1. Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
  2.  Menghargai semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan bangsa untuk memperkuat dan memperkokoh NKRI
  3.  Memahami unsur-unsur NKRI
  4. Menyaji hasil telaah unsur-unsur NKRI sebagai satu kesatuan yang utuh
  5. Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional

C. Indikator
  1.  Mendeskripsikan makna unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
  2. Mendeskripsikan arti penting persatuan dan kesatuan untuk memperkuat dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia
  3.  mengidentifikasi perilaku perwujudan persatuan dan kesatuan dala
  4. lingkungan sekolah dan masyarakat
  5.  Menunjukkan keterampilan mengamati tentang unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu kesatuan yang utuh
  6. Menunjukkan keterampilan menanya tentang unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu kesatuan yang utuh
  7. Menyusun laporan hail telaah tentang unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu kesatuan yang utuh
  8. Menyajikan laporan hasil telaah tentang unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu kesatuan yang utu
  9.  Menyajikan praktik kewarganegaraan sebagai perwujudan semangat dan komitmen persatuan dan kesatuan bangsa untuk memperkuat dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia

D. Materi dan Proses Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran
A. Unsur-Unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia
1) Hakikat Negara
a. Pengertian negara
b. Sifat dan fungsi negara
c. Tujuan negara
d. Bentuk negara
2) Negara Kesatuan Republik Indonesia
a. Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
b. Penduduk Negara Kesatuan Republik Indonesia
c. Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia
d. Pengakuan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia

B. Arti penting semangat persatuan dan kesatuan untuk memperkuat dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia
1) Arti penting bagi diri sendiri
2) Arti penting bagi masyarakat
3) Arti penting bagi bangsa dan negara

C. Memperkuat semangat persatuan dan kesatuan yang mencerminkan
komitmen terhadap kutuhan nasional
1) Semangat persatuan dan kesatuan dalam lingkungan sekolah
2) Semangat persatuan dan kesatuan dalam lingkungan pergaulan
3) Semangat persatuan dan kesatuan dalam lingkungan masyarakat

2. Proses Pembelajaran
Pembelajaran Pertemuan Kesatu (120 Menit)

1. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :
a. Menjelaskan pengertian negara kesatuan
b. Mengidentifikasi unsur-unsur berdiri negara
c. Menjelaskan bentuk negara Indonesia
d. Menjelaskan tujuan negara Indonesia
e. Menyusun hasil telaah tentang hakikat negara kesatuan
f. Menyajikan hasil telaah tentang hakikat negara kesatuan

2. Materi dan Proses Pembelajaran
Materi pokok pertemuan kesatu membahas tentang hakikat negara kesatuan. Materi pokok ini memiliki alokasi waktu 1 x 120 menit atau satu kali pertemuan. Pendekatan pembelajaran menggunakan discovery learning, metode diskusi dengan model pembelajaran bekerja dalam kelompok dan penyajian. Kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan saintifik mulai dari mengamati, menanya, mencari informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.

1) Kegiatan Pendahuluan
  1.  Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara khusus meminta peserta didik membuka materi Bab VII bagian A sub 1  tentang hakikat negara.
  2. Guru memberi motivasi melalui bernyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolah
  3. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai negara.  
  4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
  5.  Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
  6.  Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

2) Kegiatan Inti
Mengamati
  1.  Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok, dengan jumlah anggota yang seimbang.
  2. Guru meminta peserta didik membaca Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Kemudian guru dapat menambahkan penjelasan sekilas tentang NKRI dan beberapa negara di sekitar Indonesia.

Menanya

  1. Guru meminta peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan yang ingin diketahui tentang hakikat negara.
  2. Guru dapat membimbing pertanyaan peserta didik agar sesuai tujuan pembelajaran.
Mengumpulkan Informasi
  1.  Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk mencari informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah disusun
  2.  Guru memfasilitasi peserta didik dengan sumber belajar lain, seperti buku penunjang atau internet.
  3. Guru dapat menjadi nara sumber atas pertanyaan peserta didik

Mengasosiasi
a. Guru membimbing kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh, seperti:
• Hubungan antarunsur negara
• Bentuk negara yang paling sesuai dengan Indonesia
b. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan sesuai dengan informasi yang diperoleh.

Mengomunikasikan
  1. Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil telaah tentang hakikat negara kesatuan . Laporan dapat berupa display, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.
  2.  Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikan hasil telaah di depan kelas. Kegiatan penyajian dapat setiap kelompok secara bergantian di depan kelas. Atau melalui memajang hasil telaah (displai) di dinding kelas dan kelompok lain saking mengunjungi dan memberikan komentar atas hasil telaah kelompok lain. Guru dapat juga melakukan bentuk penyajian sesuai kondisi sekolah.

3) Kegiatan Penutup
  1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
  2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperi tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.
  3.  Guru melakukan tes tentang unsur-unsur negara dengan menggunakan Uji Kompetens
  4.  Guru menjelaskan kegiatan pertemuan berikutnya dan memberikan tugas kelompok mempelajari unsur-unsur Negara Kesatuan Republik Indonesia

3. Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap
Teknik penilaian kompetensi sikap dapat menggunakan observasi, penilaian diri, penilaian antarpeserta didik, atau jurnal. Hasil penilaian akan lebih baik apabila menggunakan teknik penilaian yang bervariasi. Sehingga hasil penilaian lebih obyektif, karena setiap teknik memiliki kelebihan dan kekurangan. Penilaian ini berlangsung secara terus menerus selama proses pembelajaran.

Pedoman Pengamatan Sikap

Keterangan:
1. Iman dan taqwa 4. Tanggung jawab 7. Santun/Sopan
2. Jujur 5. Toleransi 8. Percaya diri
3. Disiplin 6. Gotong royong
Skor penilaian menggunakan skala 1 – 4, yaitu :
Skor 1 apabila peserta didik tidak pernah sesuai aspek sikap yang dinilai
Skor 2 apabila peserta didik kadang-kadang sesuai aspek sikap yang dinilai
Skor 3 apabila peserta didik sering sesuai aspek sikap yang dinilai
Skor 4 apabila peserta didik selalu sesuai aspek sikap yang dinilai

b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Teknik penilaian kompetensi pengetahuan menggunakan tes tertulis dengan bentuk uraian dan penugasan. Instumen tes uraian menggunakan Uji Kompetensi

c. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian kompetensi keterampilan menggunakan teknik portofolio untuk menilai hasil telaah tentang hakikat negara kesatuan. Instrumen portofolio mencakup aspek penyajian dan laporan hasil telaah. Contoh intrumen penilaian portofolio dapat menggunakan format penilaian Lembar Penilaian Penyajian dan Laporan Hasil telaah di bagian 1.

.

0
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
10:09 PM

Cara pembelajaran PPKn smp kelas 8 tema Pemuda Penentu Masa Depan Indonesia

Cara pembelajaran PPKn  smp kelas 8 tema Pemuda Penentu Masa Depan Indonesia
Pemuda Penentu Masa Depan Indonesia
A. Kompetensi Inti (KI)
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
  2.  Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3.  Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD)
  1.  Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
  2.  Menghargai semangat dan komitmen sumpah pemuda dalam kehidupanbermasyarakat sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pemuda pada saat mendeklarasikan Sumpah Pemuda tahun 1928
  3. Memahami makna keberagaman dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  4. Menyaji hasil telaah tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  5. Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gende
  6.  Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional

C. Indikator
Mendeskripsikan makna Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesi
  1.  Mendeskripsikan semangat kekeluargaan dan gotong royong sebagai bentuk kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  2. Mengidentifikasi perilaku menghargai semangat kekeluargaan dan gotong royong sebagai bentuk kerjasama dalam lingkungan sekolah dan masyarakat
  3.  Menunjukkan keterampilan mengamati tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  4.  Menunjukkan keterampilan menanya tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  5.  Menyusun laporan hasil telaah tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  6. Menyajikan laporan hasil telaah tentang kerjasama dalam masyarakat yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
  7. Mencoba berinteraksi dengan teman dan orang lain dalam keberagaman masyarakat.
  8. Menyaji laporan hasil interaksi dengan teman dan orang lain dalam keberagaman masyarakat.

Materi dan Proses Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran
A. Semangat dan Komitmen Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia
1) Nilai Kesejarahan Sumpah Pemuda
2) Semangat dan Komitmen Sumpah Pemuda

B. Semangat kekeluargaan dan gotong royong sebagai bentuk kerjasama dalam masyarakat
     yang beragam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
1) Kekeluargaan sebagai pola hidup dan kehidupan kehidupan masyarakat Indonesia
2) Dinamika gotong royong dalam masyarakat Indonesia

C. Membiasakan kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat sebagai perwujudan semangat
     dan komitmen Sumpah Pemuda
1) Membiasakan Kerjasama dalam lingkungan sekolah
2) Membiasakan Kerjasama dalam lingkungan pergaulan
3) Membiasakan kerjasama dalam lingkungan masyarakat

2. Proses Pembelajaran
Pembelajaran Pertemuan Kesatu (120 Menit)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :
a. Mendeskripsikan sejarah perumusan Sumpah Pemuda
b. Mengidentifikasi semangat dan komitmen dalam Sumpah Pemuda
c. Menjelaskan makna Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia
d. Menyusun hasil telaah tentang Sumpah Pemuda
e. Menyajikan hasil telaah tentang Sumpah Pemuda

2. Materi dan Proses Pembelajaran 
Materi pokok pertemuan kesatu membahas tentang makna Sumpah Pemuda.. Materi pokok ini memiliki alokasi waktu 1 x 120 menit atau satu kali pertemuan. Pendekatan pembelajaran menggunakan inquiry learning, metode diskusi dengan model pembelajaran kajian dokumen historis . Kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan saintifik mulai dari mengamati, menanya,mencari informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.

1) Kegiatan Pendahuluan

  1.  Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar. Secara khusus meminta peserta didik membuka buku teks yang memuat materi Bab 6 bagian A tentang memahami semangat dan komitmen Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia
  2.  Guru memberi motivasi melalui menyanyi lagu nasional, bermain, atau bentuk lain sesuai kondisi sekolah
  3. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai Sumpah Pemuda
  4. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
  5.  Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
  6. Guru menjelaskan materi pokok dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

2) Kegiatan Inti

Mengamati
  1.  Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok, dengan jumlah anggota yang seimbang.
  2. Guru meminta peserta didik membaca naskah Sumpah Pemuda. Kemudian guru dapat menambahkan penjelasan sekilas tentang peristiwa Sumpah Pemuda.

Menanya
  1. Guru meminta peserta didik secara kelompok mengidentifikasi pertanyaan yang ingin diketahui tentang Sumpah Pemuda.
  2. Guru dapat membimbing pertanyaan peserta didik sesuai tujuan pembelajaran.

Mengumpulkan Informasi
  1. Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk mencari informasi untuk menjawab pertanyaan yang sudah disusun, dan mengisi Aktivitas 6.1 dengan membaca uraian materi Bab VI bagian A Guru memfasilitasi peserta didik dengan sumber belajar lain seperti buku penunjang atau internet.
  2. Guru juga dapat menjadi nara sumber atas pertanyaan peserta didik di kelompok

Mengasosiasi
  1.  Guru membimbing kelompok untuk menghubungkan informasi yang diperoleh seperti hubungan Sumpah Pemuda dengan perjuangan bangsa Indonesia.
  2. Guru membantu peserta untuk menyimpulkan tentang nilai kesejarahan Sumpah Pemuda.

Mengomunikasikan
  1. Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil telaah tentangSumpah Pemuda. Laporan dapat berupa displai, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.
  2. Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikan hasil telaah di depan kelas. Kegiatan penyajian dapat setiap kelompok secara bergantian di depan kelas. Atau melalui memajang hasil telaah (displai) di dinding kelas dan kelompok lain saking mengunjungi dan memberikan komentar atas hasil telaah kelompok lain. Guru dapat juga melakukan bentuk penyajian sesuai kondisi sekolah.

3) Kegiatan Penutp
  1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
  2. Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperi tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.
  3.  Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik. Guru dapat menggunakan soal Uji Kompetensi atau membuat soal sesuai tujuan pembelajaran.
  4. Guru menjelaskan kegiatan minggu berikutnya dan memberi tugas membaca makna kekeluargaan di halaman 108 atau memberikan pekerjaan rumah.

3. Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap
Teknik penilaian kompetensi sikap dapat menggunakan observasi, penilaiandiri, penilaian antarpeserta didik, atau jurnal. Hasil penilaian akan lebih baik apabila menggunakan teknik penilaian yang bervariasi. Sehingga hasil penilaian lebih obyektif, karena setiap teknik memiliki kelebihan dan kekurangan. Penilaian ini berlangsung secara terus menerus selama prosespembelajaran.

0
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
9:51 PM

Saturday, August 22, 2015

Materi dan proses pembelajaran PKn smp kelas 8 tema Menyemai Kesadaran Konstitusional dalam Kehidupan Bernegara

Materi dan proses pembelajaran PKn smp kelas 8  tema Menyemai Kesadaran Konstitusional dalam Kehidupan Bernegara
Menyemai Kesadaran Konstitusional dalam Kehidupan Bernegara

A. Kompetensi Inti (KI)
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
  2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
  3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD
  1. Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
  2.  Menghargai semangat kebangsaan dan kebernegaraan seperti yang ditunjukkan oleh para pendiri negara dalam menetapkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional negara kebangsaan
  3.  Memahami fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  4. Menyaji hasil telaah fungsi lembaga-lembaga negara dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  5.  Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional.

C. Mendeskripsikan
  1.  Mendeskripsikan makna kedaulatan rakyat
  2.  Mendeskripsikan fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  3. Mendeskripsikan hubungan antarlembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  4.  Menunjukkan keterampilan mengamati tentang fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  5. Menunjukkan keterampilan menanya tentang fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 194
  6. . Menyusun laporan hasil telaah tentang fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  7. Menyajikan laporan hasil telaah tentang fungsi lembaga-lembaga negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  8. Mencoba praktik kewarganegaraan sebagai perwujudan menghargai sistem Pemerintah Indonesia

Materi dan Proses Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran
a. Lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun1945
1) Makna kedaulatan rakyat sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
2) Sistem pemerintahan sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 :
a) MPR
b) DPR
c) DPD
d) Presiden
e) Badan Pemeriksa Keuangan
f) Mahkamah Agung
g) Mahkamah Konstitusi
h) Komisi Yudisial

b. Hubungan Antarlembaga Negara sesuai dengan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
1) Sistem saling mengawasi dan menyeimbangkan antarlembaga negara
2) Hubungan antarlembaga negara di Indonesia

c. Sikap positif terhadap sistem pemerintahan Indonesia
1) Sikap positif dalam lingkungan sekolah
2) Sikap positif dalam lingkungan masyarakat
3) Sikap positif dalam lingkungan bangsa dan negara

2. Proses Pembelajaran
Pembelajaran Pertemuan Kesatu (120 Menit
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :
a. Menjelaskan pengertian kedaulatan rakyat
b. Menjelaskan macam kedaulatan
c. Menjelaskan sifat kedaulatan
d. Menjelaskan landasan hukum Indonesia berdasarkan kedaulatan rakyat
e. Menjelaskan pembagian kekuasaan dalam negara
f. Menyusun laporan hasil telaah tentang makna kedaulatan rakyat
g. Menyajikan hasil telaah tentang makna kedaulatan rakyat

2. Tujuan Pembelajaran
Materi pokok pertemuan kesatu membahas makna kedaulatan rakyat. Materi pokok ini memiliki alokasi waktu 1 x 120 menit atau satu kali pertemuan. Pendekatan pembelajaran menggunakan discovery learning, metode diskusi dengan model pembelajaran bekerja dalam kelompok . Kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan saintifik mulai dari mengamati, menanya, mencari informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.

3) Kegiatan Penutupa. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
  1.  Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperi tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.
  2.  Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik.

1
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
8:19 PM

RPP smp kelas 8 PKn tema Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila

RPP smp kelas 8 PKn  tema Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila
Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila

A. Kompetensi Inti (KI)
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
  2.  Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
  3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
  4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar (KD
  1. Menghargai perilaku beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dalam kehidupan di lingkungan sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara
  2.  Menghargai keluhuran nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
  3.  Memahami nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
  4.  Menalar nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari
  5. Menyaji bentuk partisipasi kewarganegaraan yang mencerminkan komitmen terhadap keutuhan nasional.

C. Indikator
  1. Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
  2. Mendeskripsikan arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
  3. Mendeskripsikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasil
  4. Menunjukkan keterampilan mengamati tentang Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
  5.  Menunjukkan keterampilan menanya tentang Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
  6.  Menyusun laporan hasil telaah tentang Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari
  7.  Menyusun gagasan tentang upaya mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dalam kehidupan sehari-hari.
  8.  Menyajikan laporan hasil telaah dan gagasan tentang Pancasila sebagai sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa.
  9. Mencoba praktik kewarganegaraan sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari

Materi dan Proses Pembelajaran
Materi Pokok
a. Kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
1) Pancasila sebagai dasar negara
2) Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
3) Arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa.

b. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila
1) Pancasila sebagai satu kesatuan
2) Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
3) Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab
4) Sila Persatuan Indonesia
5) Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
6) Sila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

c. Perilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di :
1) Lingkungan keluarga
2) Lingkungan sekolah
3) Lingkungan masyarakat

Proses Pembelajaran
1. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan pengertian dasar negara
b. Menjelaskan kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara
c. Menjelaskan arti penting Pancasila sebagai dasar negara
d. Menyusun hasil telaah Pancasila sebagai dasar negara
e. Menyajikan hasil telaah Pancasila sebagai dasar negara

2. Materi dan Kegiatan Pembelajaran
Materi pokok pertemuan pertama membahas kedudukan, fungsi, dan arti penting Pancasila sebagai dasar negara. Materi pokok ini memiliki alokasi waktu 1 x 120 menit atau satu kali pertemuan. Pendekatan pembelajaran menggunakan discovery learning, metode diskusi dengan model pembelajaran bekerja dalam kelompok. Kegiatan pembelajaran sesuai pendekatan saintifik mulai dari mengamati, menanya, mencari informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.

1) Kegiatan Pendahuluan
  • Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan melakukan berdoa, mengecek kehadiran siswa, kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar.
  • . Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik menyanyikan lagu Garuda Pancasila.
  •  Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab atau problem solving mengenai materi proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara yang telah dipelajari di kelas VII.
  • Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
  • Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran.
  • Guru menjelaskan materi ajar dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik.

2) Kegiatan Inti
Mengamati
a. Guru membagi peserta didik dalam menjadi beberapa kelompok beranggotakan 4 orang.
b. Guru meminta peserta didik membaca wacana tajuk surat kabar berjudul
   “Sakti dan Tidaknya Pancasila” yang ada di Buku PPKn Kelas VIII.
c. Guru meminta peserta didik mencatat hal-hal yang penting dan yang tidak diketahui dalam
    wacana tersebut, seperti istilah/kata, fakta, konsep, dan hubungan antar konsep.
d. Guru menanamkan sikap teliti dan cermat dalam membaca wacana
e. Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati atau
   membaca wacana.

Menanya
a. Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk mengidentifikasi pertanyaan dari
    wacana yang berkaitan dengan kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara.
b. Guru dapat membimbing peserta didik menyusun pertanyaan seperti :
  • Apa yang dimaksud dasar negara ?
  • Jelaskan kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara !
  • Apa manfaat dasar negara bagi suatu negara ?
  • Apa akibat suatu negar tidak memiliki dasar negara ?

c. Guru meminta peserta didik secara kelompok mencatat pertanyaan yang ingin diketahui,
    dan mendorong peserta didik untuk terus menggali rasa ingin tahu dengan pertanyaan
    secara mendalam tentang sesuatu.

d. Guru memberi motivasi dan penghargaan bagi kelompok yang menyusun pertanyaan
    terbanyak dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
e. Guru mengamati keterampilan peserta didik secara perorangan dan kelompok dalam
    menyusun pertanyaan

Mengumpulkan Informasi
a. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas pertanyaan yang sudah disusun dengan membaca uraian materi di Buku PPKn Kelas VIII Bab 1 bagian A, mencari melalui sumber belajar lain seperti buku referensi lain dan internet.
b. Peran guru dalam langkah tahap ini adalah :
  1. Menyediakan berbagai sumber belajar seperti Buku PPKn Kelas VIII dan buku referensi lain.
  2. Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas jawaban peserta didik, atau menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok.
  3. Guru dapat juga menunjukkan buku atau sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk menjawab pertanyaan.

Mengasosiasi
a. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi yang sudah diperoleh sebelumnya, seperti :
  1. Apa manfaat dasar negara Pancasila bagi negara Indonesia ?
  2. Apa akibat apabila negara Indonesia tidak memiliki dasar negara ?
  3. Apa pengaruh apabila dasar negara Pancasila berubah bagi negara dan bangsa Indonesia ?
b. Guru membimbing peserta didik secara kelompok untuk menyimpulkan tentang kedudukan dan fungsi serta arti penting Pancasila sebagai dasar negara.

Mengomunikasikan
a. Guru menjelaskan dan membimbing tugas individu untuk menyusun laporan hasil telaah kedudukan, fungsi, dan arti penting Pancasila sebagai dasar negara. Laporan dapat berupa displai, bahan tayang, maupun dalam bentuk kertas lembaran.

b. Guru menjelaskan tata cara penyajian kelompok, seperti :
1) Kelompok menyajikan secara bergantian bahan tayang yang telah disusun sebelumnya.

2) Kelompok penyaji menyajikan materi paling lama 5 menit. Kelompok lain memperhatikan penyajian kelompok penyaji dan mencatat halhal yang penting serta mempersiapkan pertanyaan terhadap hal yang belum jelas.

3) Kelompok penyaji bertanya jawab dan diskusi dengan peserta didik lain tentang materi yang disajikan paling lama 15 menit
c. Guru mendiskusikan dan membuat kesepakatan tentang tata tertib selama penyajian materi
    oleh kelompok, seperti
  • Setiap peserta didik saling menghormati pendapat orang lain
  • Mengangkat tangan sebelum memberikan pertanyaan atau menyampaikan pendapat
  • Menyampaikan pertanyaan atau pendapat setelah dipersilahkan oleh guru (moderator
  • Menggunakan bahasa yang sopan saat menyampaikan pertanyaan atau pendapat     
  • Berbicara secara bergantian dan tidak memotong pembicaraan orang lain

d. Guru menjelaskan pedoman penilaian selama penyajian materi, seperti
aspek penilaian meliputi :
• Kemampuan bertanya
• Kebenaran gagasan/materi
• Argumentasi yang benar dan logis
• Bahasa yang digunakan (bahasa baku)
• Sikap (sopan, toleransi, kerjasama)
  1. Guru membimbing sebagai moderator kegiatan penyajian kelompok secara bergantian sesuai tata cara yang disepakati sebelumnya.
  2. Guru memberikan konfirmasi terhadap jawaban peserta didik dalam diskusi, dengan meluruskan jawaban yang kurang tepat dan memberikan penghargaan bila jawaban benar dengan pujian atau tepuk tangan bersama.

3) Kegiatan Penutup
  •  Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran melalui tanya jawab secara klasikal
  • Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran yang telah dilakukan dan menentukan tindakan yang akan dilakukan berkaitan dengan kedudukan dan fungsi Pancasila, dengan meminta peserta didik menjawab pertanyaan berikut ;
  1. Apa manfaat yang diperoleh dari mempelajari kedudukan, fungsi, dan arti penting Pancasila sebagai dasar negara bagi kalian ?
  2. Apa sikap yang kalian peroleh dari proses pembelajaran yang telah dilakukan ?
  3. Apa manfaat yang diperoleh melalui proses pembelajaran yang telah dilakukan ?
  4. ÏApa rencana tindak lanjut akan kalian lakukan
  5. Apa sikap yang perlu dilakukan selanjutnya
  • Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil laporan individu
  • Guru memberikan tugas peserta didik untuk mengerjakan Aktivitas 1.1. Tugas dilaksanakan secara perorangan dan untuk penilaian kompetensi pengetahuan.
  • Guru menjelaskan rencana kegiatan pertemuan berikutnya akan mempelajari Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa.

Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap
Teknik penilaian kompetensi sikap dapat menggunakan observasi, penilaian diri, penilaian antarpeserta didik, atau jurnal. Hasil penilaian akan lebih baik apabila menggunakan teknik penilaian yang bervariasi. Sehingga hasil penilaian lebih obyektif, karena setiap teknik memiliki kelebihan dan kekurangan. Penilaian ini berlangsung secara terus menerus selama proses pembelajaran. Format penilaian sikap dapat menggunakan format penilaian sikap sebagai mana diuraikan di bagian 1.
0
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
8:13 PM

Tuesday, August 18, 2015

Pembelajaran smp kelas 08 prakarya Bermain Bolabasket Sederhana

Bermain Bolabasket Sederhana
Akhir dari pembelajaran bermain sederhana adalah menerapkan teknik dasar yang
telah dikuasi dalam permainan basket untuk lebih meningkatkan pengetahuan, keterampilan,
dan koordinasi gerakan, serta penanaman nilai disiplin, menghargai perbedaan,
tanggungjawab, dan kerjasama, dengan pembelajaran sebagai berikut :
  1. Bermain bolabasket menggunakan setengah lapangan (lihat gambar: 1.68):
  2.  Jumlah pemain adalah 2 lawan 3 dilanjutkan dengan 4 lawan 3 atau 5 lawan4, yakni: (a) 2 pemain penyerang dan 3 pemain bertahan, (b) 4 pemain penyerang dan 3 pemain bertahan, (c) 5 pemain penyerang dan 4 pemain bertahan.
  3.  Lama permainan untuk setiap regu 3-5 menit
  4.  Pemain penyerang berusaha memasukkan bola ke ring basket sebanyakbanyaknya, dan pemain bertahan untuk mencegah penyerang memasukkan bola ke ring basket
  5.  Waktu permainan selesai berganti posisi pemain bertahan menjadi penyerang
  6. Teknik yang digunakan adalah passing, menggiring, menembak, dan lay-up shoot.
  7. Untuk menanamkan nilai-nilai kerja sama, keberanian, tanggung jawab, dan sportifit,

Dalam permainan ini dapat dilakukan pemberian skor, baik yang dilakukan
sesama teman (peer teaching) atau diri sendiri (self assessment), dengan aspek yang
diamati sebagai berikut :

1 Bekerja sama saat bermain
2 Dapat bertanggung jawab
3 Dapat menempati posisi gerak
4 Dapat mengoper bola pada teman
5 Shooting
6 Lay-up shoot

Dengan kriteria sebagai berikut.
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai permainan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai permainan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Format Pengamatan


Petunjuk Penskoran :
Kamu akan memperoleh nilai :
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 24

Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 7 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 - 6

2. Bermain basket menggunakan satu lapangan dan dibagi dua bidang, bidang A
lapangan untuk tim A dan bidang B lapangan untuk tim B. Untuk menanamkan
nilai sportifitas, kejujuran, tanggung jawab, dan kerja sama.
  1. Tim A menempatkan pemainnya di lapangan B sebanyak 2 orang pemain, begitu juga tim B menempatkan 2 pemainnya di lapangan A.
  2. Para pemain boleh menggiring, melempar, menembak (shooting), dan lay-up shoot.
  3.  Saat menggiring bola pemain yang berada pada lapangan A dan B tidak boleh melewati garis tengah.
  4.  Jadi yang berhak melakukan serangan pada lapangan lawan hanya 2 orang pemain
  5. ) Tim pemenang adalah tim yang mendapatkan/mengumpulkan skor lebih banyak dari lawan main, kriteria penilaian sama dengan permainan pertama.
  6. Lama permainan 5 – 10 menit.

Penilaian Hasil Belajar

A. Permainan Bola Besar Melalui Permainan Sepakbola
1. Penilaian Spiritual dan Sosial (KI- 1 dan KI- 2)
Penilaian aspek spiritual dan sosial dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti kegiatan pembelajaran. Pengamatan dalam proses penilaian dapat kamu lakukan saat melakukan permainan sepakbola. Aspek-aspek yang dinilai meliputi: kerja sama, tanggung jawab, menghargai teman, disiplin, toleransi. berdoa sebelum dan sesudah   melakukan kegiatan pembelajaran, menunjukkan sikap berusaha secara maksimal dalam melakukan pembelajaran. Lakukan pengamatan untuk diri sendiri atau berpasangan, berikan tanda cek (√) untuk setiap perilaku, dengan rentang skor antara 1 sampai dengan 4. (Sangat Baik = 4, Baik = 3, Cukup = 2, Kurang = 1).

0
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
9:49 PM

Rpp SD kelas 4 Subtema 1: Makananku Sehat dan Bergizi?

Rpp SD kelas 4 Subtema 1: Makananku Sehat dan Bergizi?
Subtema 1:
Makananku Sehat dan Bergizi

Tujuan Pembelajaran
  • Setelah mengingat kembali tentang konsep gizi seimbang yang telah diberikan di semester 1, siswa mampu mengenal jenis makanan yang sesuai dengan gizi  seimbang beserta asal wilayahnya dengan benar.
  • Setelah membaca tabel tentang makanan dan wilayah penghasilnya, siswa mampu menjawab pertanyaan tentang lingkungan geografis yang berpengaruh terhadap pekerjaan manusia dengan benar.
  • Setelah membaca teks, siswa mampu menemukan informasi tentang pengolahan sumber daya alam dan teknologi yang digunakan dengan benar  Setelah membaca bagan, siswa mampu menjelaskan hubungan antara sumber daya alam dengan teknologi yang digunakan serta sumber daya alam dan pemanfaatannya oleh masyarakat dengan benar.
  • Setelah mengamati gambar tentang pengolahan sumber daya alam dan teknologi yang digunakan, siswa mampu menceritakan kembali laporan tersebut secara tulisan dan lisan dengan menggunakan kosakata baku dengan benar.

Media dan Alat yang Dibutuhkan: berbagai jenis makanan, seperti beras, tempe,
sayuran, buah, dan susu sebagai kegiatan pembuka

LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
  • Siswa mengingat kembali informasi tentang gizi seimbang yang telah dipelajari di semester 1.
  •  Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan.
  • Gizi seimbang adalah asupan gizi sesuai proporsi dan kebutuhan gizi seseorang untuk mencegah risiko gizi lebih dan gizi kuran
  • Guru dapat mengajak siswa untuk membuat pertanyaan yang berkaitan dengan gizi seimbang.
  • Guru meminta beberapa siswa untuk menyampaikan pertanyaan-pertanyaan yang mereka buat, kemudian didiskusikan bersama
  • Siswa membaca informasi tentang ikan bilih
  • Guru meminta siswa membaca informasi tersebut dengan membaca senyap atau membaca lancar.
  • Guru meminta siswa menggarisbawahi katakata yang menurut mereka sulit.
  • Guru mengajak siswa berdiskusi tentang makna kata-kata sulit tersebut.
  • Guru juga mengajak siswa menyampaikan pendapat mereka tentang teks tersebut dan meminta siswa lain untuk memberikan komentar atau tanggapan tentang jawaban teman.


 Siswa berkelompok; 1 kelompok terdiri atas 3 siswa.
  • Siswa berdiskusi tentang bagaimana suatu jenis makanan dapat dikonsumsi oleh masyarakat. Siswa melihat contoh yang telah tersedia
  • Siswa melihat bagan proses membuat tempe dan menjawab pertanyaanpertanyaannya.
  • Siswa mempraktikkan cara membuat tempe.
  • Berdasarkan informasi sebelumnya, siswa membuat sebuah laporan tulisan tentang pemanfaatan sumber daya alam, misalnya tentang kacang kedelai atau sapi, yang di dalamnya terdapat hal-hal berikut:
• Asal produk
• Cara mengolahnya
• Teknologi yang digunakan
• Manfaat bagi masyarakat

Guru meminta siswa untuk menggunakan kosakata baku ketika menulis
laporan. Kamus Bahasa Indonesia akan sangat berguna dalam kegiatanini
  • Guru berkeliling melihat proses siswa mengerjakan.
  • Guru mengingatkan siswa untuk menulis dengan rapi. Siswa menyampaikan laporannya tadi secara lisan kepada seorang temannya dengan pengucapan yang jelas dan penuh percaya diri.
  • Setiap siswa memberikan komentar tertulis tentang pasangannya di dalam buk pasangannya tersebut.
1
Komentar
f
Share
t
g+
Share
?
k
9:36 PM
Newer Posts Older Posts Home
Subscribe to: Posts (Atom)
Find Us :

Entri Populer

  • Mengenal Alat dan Bahan Menggambar serta Mencampur Warna,sd kelas satu
    Mengenal Alat dan Bahan Menggambar   Tujuan Pembelajaran: • Dengan mengamati gambar siswa mampu mengidentifikasi macam-macam alat dan bahan...
  • Rpp SD kelas 4 Subtema 1: Makananku Sehat dan Bergizi?
    Subtema 1: Makananku Sehat dan Bergizi Tujuan Pembelajaran Setelah mengingat kembali tentang konsep gizi seimbang yang telah diberikan di ...
  • Model pembelajaran smp kelas 8 tema Memahami Teks Biografi
    Pemodelan Teks Biografi Pada Kegiatan 1 ini guru mengajak siswa untuk mempelajari teks biografi tentang Ki Hajar Dewantara. Guru menjelaska...
  • Materi Pembelajaran Permainan Bola Besar Menggunakan Permainan Sepak Bola smp kelas 7
    Materi Pembelajaran A. Permainan Bola Besar Menggunakan Permainan Sepak Bola 1. Pengertian dan Asal-Usul Sepak Bola Sepak bola adalah suatu ...
  • RPP smp kelas 8 PKn tema Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila
    Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila A. Kompetensi Inti (KI) Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya  ...
  • Model Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning) smp kelas 07
    Sebagai strategi belajar, Discovery Learning mempunyai prinsip yang sama dengan inkuiri (inquiry) dan Problem Solving. Tidak ada perbedaan y...
  • Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) SMP kelas o7 prakarya
    Pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah pendekatan pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik...
  • subtema Mengenal Jenis-Jenis Bacaan ,sd kelas 1
    Mengenal Jenis-Jenis Bacaan   Tujuan Pembelajaran: • Dengan mengamati gambar atau benda nyata di sekitar, siswa mampu mengidentifikasi mini...
  • Cara pembelajaran PPKn smp kelas 8 tema Pemuda Penentu Masa Depan Indonesia
    Pemuda Penentu Masa Depan Indonesia A. Kompetensi Inti (KI) Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.  Menghargai dan mengha...
  • Mengamati, Membaca, dan Menulis yang Berkaitan dengan Olahraga
    Mengamati, Membaca, dan Menulis yang Berkaitan dengan Olahraga Tujuan Pembelajaran: • Dengan mengamati gambar, siswa mampu menjelaskan ma...

Label

  • SD
  • SMP

Mengenai Saya

k
View my complete profile
Powered by Blogger.

Arsip Blog

  • ▼  2015 (32)
    • ▼  August (6)
      • Materi cara pembelajaran PPKn smp kelas 8 tema B...
      • Cara pembelajaran PPKn smp kelas 8 tema Pemuda Pe...
      • Materi dan proses pembelajaran PKn smp kelas 8 te...
      • RPP smp kelas 8 PKn tema Merajut Manusia dan Masy...
      • Pembelajaran smp kelas 08 prakarya Bermain Bolaba...
      • Rpp SD kelas 4 Subtema 1: Makananku Sehat dan Berg...
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (12)
    • ►  March (7)
  • ►  2014 (44)
    • ►  September (5)
    • ►  April (39)
Copyright 2013 CARA PEMBELAJARAN SEKOLAH - All Rights Reserved
Template by Evotemplates.Net - Powered by Blogger